Tempat Tanggal Lahir : Tulungagung 12 / 01 / 1992
Nyai Hj Ulfa Fikria Putri, S.Ag., S. Farm., M. Farm. Klin., Apt. yang selanjutnya disebut dengan ustadzah Ulfa adalah istri dari KH. Abd Rouf. Kepiawannya dalam membantu sang suami mengelola pesantren, berakhir pada kesibukan yang luar biasa sebagai pengasuh Pondok Pesantren Modern Hidayatullah kota Blitar. Beliau lahir di Tulungagung pada tanggal 12 Januari 1992. Sejak kecil beliau sangat tekun dalam belajar. Tumbuh dan besar di lingkungan pesantren dan akademisi, menginspirasi beliau untuk mengenyam Pendidikan tinggi.
Pada tahun 2007, beliau meninggalkan kota Blitar untuk meneruskan Pendidikan di MAN 3 Malang, mengambil program akselerasi, program pendidikan yang dirancang untuk siswa dengan kemampuan istimewa, memungkinkan mereka menyelesaikan studi lebih cepat dari waktu normal, sehingga bangku sekolah menengah atas beliau selesaikan dalam waktu 2 tahun. Selain itu, beliau juga nyantri di Pondok Pesantren Sabilur Rosyad, di bawah asuhan Dr. KH. Marzuqi Mustamar, M.Ag.
Setelah menamatkan Pendidikan di kota Malang, beliau hijrah ke kota Surabaya. Atas saran Kyai Marzuqi, beliau mengambil program Profesi Apoteker di Universitas Airlangga Surabaya. Selain kuliah, beliau juga nyantri di Pondok Pesantren At-Tauhid Sidoresmo Surabaya.
Tahun 2013, beliau memutuskan untuk mengambil Program Studi Al-Qur’an dan Tafsir di Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Fithrah Surabaya, dan selanjutnya beliau melanjutkan dan menamatkan pendidikan Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDT) di Pondok Pesantren As-Salafiy Al-Fithrah Kedinding Surabaya.
Tahun 2015, Ustadzah Ulfa telah lulus program sarjana dari Universitas Airlangga dan mengambil sumpah profesi Apoteker. Selanjutnya beliau masih melanjutkan studi di kota Pahlawan tersebut dan mengambil Program Studi Magister Farmasi Klinis di Universitas yang sama.
Pada tahun 2018 beliau menamatkan pendidikan Magister Farmasi Klinis sekaligus Sarjana Agama takhasus Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir. Beliau menaruh minat sangat tinggi dalam bidang keilmuan. Di sela waktu luang, beliau sering updating softskill untuk meningkatkan kemampuan berbahasa asing, leadership, parenting, dsb. Saat ini kesibukan beliau selain menjadi pengasuh Pondok Pesantren Modern Hidayatullah, juga aktif mengabdi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar.
Dari perjalanan pendidikan beliau, terdapat poin penting yang dapat kita maknai bersama, bahwa Pendidikan tinggi bukan sekadar pilihan, melainkan hak. Wanita berhak mendapatkan pendidikan setinggi-tingginya untuk meraih kemandirian, menginspirasi generasi, dan membangun peradaban yang lebih maju, karena 'Al-ummu madrasatul ula' pendidikan pertama dan paling mendasar bagi seorang anak diberikan oleh ibunya. Ibu berperan penting dalam membentuk karakter, nilai-nilai, dan kepribadian anak sejak usia dini. Ibu tidak hanya mengajarkan hal-hal praktis, tetapi juga memberikan cinta, kasih sayang, dan nilai-nilai moral yang membentuk dasar kepribadian anak.